Merangkai Kisah Jalin Silaturahmi Dan Kebersamaan Dalam Nuansa Self Healing

Minggu, 5 Februari 2023 08:36 WIB

Share
Kebersamaan Dalam Jalinan Silaturahmi Bersama Alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya (Foto/Dok: Bambang Gunawan Poskota Jatim)
Kebersamaan Dalam Jalinan Silaturahmi Bersama Alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya (Foto/Dok: Bambang Gunawan Poskota Jatim)

JATIM.POSKOTA.CO.ID - Untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama alumni, ikatan alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya menggelar acara reuni yang dilaksanakan ditempat wisata Puthuk Panggang Welut Desa Nogosari Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Sabtu (4/2/2023).

Ajang reuni yang biasanya dilakukan di sekolah, gedung atau ditempat formal lainnya, namun alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya angkatan 1987 melakukan reuni sambil menikmati destinasi objek wisata yang berada diantara lereng gunung penanggungan dan lereng gunung arjuno dengan suasana sejuk dan asri.

Disamping dapat berjumpa kembali dengan teman-teman lama, baik dari dalam maupun dari luar kota, acara reunian di sebuah objek wisata dengan hutan pinus sebagai daya tarik utama yang menyuguhkan kesejukan dan keindahan alam pegunungan serta adanya air terjun yaitu air terjun watu gedeg dan coban curah watu bisa menjadi inspirasi memaknai masa lalu dan self healing.

Para Alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya Foto Bersama Didepan Pintu Masuk Objek Wisata Puthuk Panggang Welut Pacet Mojokerto (Foto/Dok: Bambang Gunawan Poskota Jatim)


Teguh wakil ketua Ikatan Alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya angkatan 1987 menyampaikan, bahwa teman-teman para alumni sengaja mengadakan acara reunian di alam terbuka yang destinasinya hutan pinus yang indah dan nuansa alam pegunungan yang sejuk serta air terjun yang jernih mengalir deras ibarat kata sesuatu yang berbeda dari umumnya.

Acara reunian ini memang tidak diagendakan setiap tahun digelar karena kesibukan masing-masing, disamping melepas rindu bertemu dengan teman waktu sekolah dahulu, kami bisa menikmati suasana keindahan dan kesejukan di objek wisata ini.

"Harapan saya semoga teman-teman Ikatan Alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya tetap bisa menjaga marwah kekompakan, mempertahankan hubungan kekeluargaan yang sudah terbina serta terus mempererat tali silaturahmi, karena dengan silaturahmi kita akan mendapatkan keberkahan dan panjang umur", tuturnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ir. Sri Asih Prihartati Kakak Kandung Diah Kusuma salah satu alumni SMA Tri Tunggal 3 Surabaya yang juga merupakan putri dari pendiri Yayasan Tri Tunggal Surabaya yaitu H. Muhammad Syafi'i Priyadi Kusumo, bahwa ia sangat senang dengan acara reunian ini, walaupun diadakan secara sederhana, namun tetap bermakna.

Meskipun sudah sering berkomunikasi melalui handphone (HP) ataupun jejaring sosial media, tapi berbeda sekali saat bertemu secara langsung, dimana dengan berjabat tangan antar alumni bisa menghapus dosa, asal terselip nada permohonan dan pemberian maaf yang ikhlas antar sesama alumni.

Sri Asih juga menambahkan bahwa reunian adalah pertemuan yang didasari atas seperjuangan, kebersamaan dan kenangan dulu di saat masih bersama, pertemuan reunian bukan tentang apa yang kita miliki sekarang, tapi tentang apa yang dulu pernah kita miliki bersama, yaitu keberanian dan kebanggaan melewati tantangan untuk bisa mencapai tujuan yang di cita-citakan.

"Semoga ini tidak hanya sekedar silaturahmi dan self healing saja, tidak hanya sebatas berkumpul dan bertemu saja, akan tetapi acara ini bisa sebagai ajang yang dapat melakukan tindakan-tindakan yang lebih produktif", ujarnya.

Ir. Sri Asih Prihartati (Baju Putih) Bersama Diah Kusuma Foto Di Area Objek Wisata Puthuk Panggang Welut Pacet (Foto/Dok: Bambang Gunawan Poskota Jatim)


Ia berharap para alumni bisa menjadikan wadah Ikatan Alumni ini tidak hanya sebagai ajang untuk kumpul semata, tapi sarana membangun komitmen menjaga keutuhan alumni untuk memupuk kebersamaan, selalu kompak dan mensupport satu sama lain dalam hal apapun demi kepentingan bersama (Bagas)**

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar