Program Pengelolaan Sampah Smelting, Paling Favorit di Festival Peduli Sampah Nasional KLHK

Rabu, 15 Juni 2022 20:06 WIB

Share
Irjuniawan P Radjamin didampingi Yoshiyuki Minami, Specialist Business Development (dua dari kanan) dan Saptohadi Prayetno (kiri) di ajang pameran Kementerian KLHK (Foto: Istimewa)
Irjuniawan P Radjamin didampingi Yoshiyuki Minami, Specialist Business Development (dua dari kanan) dan Saptohadi Prayetno (kiri) di ajang pameran Kementerian KLHK (Foto: Istimewa)

JATIM. POSKOTA CO.ID - Menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022, PT Smelting turut berpartisipasi dalam  Festival Peduli Sampah Nasional, Expo dan Forum di Auditorium Manggala Wanabhakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), 14 - 17 Juni 2022.

Dalam festival bertema "Satu Bumi untuk Masa Depan", Smelting menampilkan sejumlah inovasi dan program pengelolaan sampah. Seperti upaya pengurangan sampah di internal pabrik melalui program 3R, yang menjadi komitmen perusahaan untuk pendukung program PROPER.

Irjuniawan P Radjamin, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Smelting didampingi  Saptohadi Prayetno, Senior Manager General Affair menyebutkan, mendukung upaya dan program pemerintah dalam mengurangi sampah di pabrik termasuk mendorong komunitas masyarakat mengurangi sampah domestik.

Pengurangan sampah tidak hanya sekedar mengurangi secara fisik, namun juga menjadikannya bernilai ekonomis bagi warga sekitar pabrik.

Salah satunya dengan mengolah sampah menjadi Eco Enzim dan di Sukabumi mengolah sampah menjadi energi.

"Kami juga membina masyarakat melalui program pemberdayaan seperti melatih UKM memproduksi makanan kecil dan produk kopi, batik ecoprint, kerajinan bambu baik di Kabupaten Gresik Jawa Timur maupun di Kabupaten Kadudampit Sukabumi, Jawa Barat," jelas Irjuniawan.

Selama 2 hari pameran, stand Smelting banyak menarik minat masyarakat yang  tertarik dengan program pengelolaan sampah serta inovasi pembuatan eco enzim yang memiliki nilai ekonomis jika dikelola dengan baik.

Inovasi ini juga yang diangkat dalam forum talk show dengan tema pengolahan sampah berbasis komunitas masyarakat di Sukabumi, dan pengolahan sampah menjadi Eco Enzim di komunitas masyarakat sekitar Kabupaten Gresik.

"Ini merupakan upaya PTS untuk mendorong masyarakat mengolah dan memanfaatkan sampah, yang memiliki manfaat ekonomi dan sosial lainnya," jelas Irjuniawan P Radjamin. (san)**

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler