Pengguna iPhone 13 di Korea Sebut Batu Bata Mahal, Gara-gara Masalah Gak Diselesaikan

Sabtu, 11 Desember 2021 22:41 WIB

Share
iPhone 13 buata Apple/IST
iPhone 13 buata Apple/IST

JATIM.POSKOTA.CO.ID - Apple mendapat kecaman karena gagal segera memperbaiki cacat pada iPhone terbaru yang diluncurkan di sini pada bulan Oktober.

Raksasa teknologi AS itu mengambil tindakan bulan lalu untuk mengatasi masalah dengan fungsi panggilan masuk yang ditemukan di iPhone 13. Tetapi masih menerima keluhan konsumen tentang masalah dengan panggilan masuk.

Masalahnya sebagian besar terkait dengan sinyal untuk panggilan masuk dan gangguan saat menerima pesan teks.

Dalam situasi tersebut, Apple menyalahkan LG Uplus, mengingat sebagian besar pengguna iPhone 13 cenderung menjadi pelanggan LG Uplus, salah satu dari tiga operator seluler di sini.

Postingan di komunitas online menunjukkan pelanggan dari dua operator seluler lainnya, SK Telecom dan KT, juga mengalami masalah yang sama.

Namun keduanya telah menyatakan bahwa mereka belum menerima keluhan resmi dari pengguna.

Pengguna iPhone 13 membuka groupchat di aplikasi messenger KakaoTalk untuk berbagi masalah yang mereka alami dan mendiskusikan cara mengatasi masalah tersebut. Obrolan grup memiliki lebih dari 600 peserta pada hari Jumat.

Apple membuat iOS yang diperbarui tersedia pada 12 November untuk mengatasi cacat tersebut, tetapi ini belum menyelesaikan masalah. LG Uplus, sementara itu, mulai mengoperasikan tim yang menangani keluhan pada 3 Desember, dan meminjamkan ponsel iPhone 12 ke pengguna iPhone 13 saat masalahnya sedang ditangani.

Baik Apple dan LG Uplus telah menyelidiki masalahnya tetapi sejauh ini gagal menemukan penyebabnya. Kementerian Sains dan ICT berencana untuk memanggil pejabat Apple Korea dan tiga operator seluler untuk mencari solusi.

Apple pada hari Kamis mengeluarkan pernyataan terlambat tentang masalah ini lebih dari sebulan setelah pelanggan mulai mengalami kegagalan dalam fungsi panggilan iPhone 13.

Halaman
Reporter: Admin Jatim
Editor: Srumekso
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler