3 POINT Rilis Instrumental Rock ‘Cyclone’, Karya Epic Indonesia untuk Selera Dunia

Kamis, 4 November 2021 19:45 WIB

Share
Grup band 3 POINT saat live concert membawakan Cyclone di acara Gebyar Sumpah Pemuda 2021 pada Sabtu, 30 Oktober 2021 di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail – Jakarta. (Dok. 3 Point Guitars)
Grup band 3 POINT saat live concert membawakan Cyclone di acara Gebyar Sumpah Pemuda 2021 pada Sabtu, 30 Oktober 2021 di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail – Jakarta. (Dok. 3 Point Guitars)

SURABAYAONLINE.CO - Meskipun setiap dekade ada genre musik yang merajai trend pasar, namun rock punya tempat tersendiri bagi para penikmat musik di setiap masa.

Menyadari aliran musik tersebut tak hanya digilai di Indonesia, grup band 3 POINT menyuguhkan musik instrumental rock berjudul Cyclone, sebuah karya epic Indonesia untuk selera dunia.

Bima Wp, salah seorang personal 3 POINT saat diwawancarai pada Kamis (4/11/2021) mengatakan, Cyclone merupakan singel perdana bagi 3 POINT yang dikemas apik penuh energi untuk membangkitkan semangat. Lagu tersebut menceritakan perlawanan pada kegelisahan yang ada dalam diri sendiri.

Bisa saja perlawanan pada rasa takut, keraguan, atau sesuatu di benak sendiri yang seakan mengejar. Pada situasi tersebut tidak ada orang yang dapat membantu selain diri sendiri. Cyclone dirilis 3 POINT pada Jumat, 29 Oktober 2021 di kanal YouTube 3 Point Guitars.

“Dengan konsep musik instrumental ini semoga bisa lebih memberi warna di industri musik Indonesia dan bisa dinikmati orang banyak,” kata Bima Wp.

Sehari setelah dirilis, Cyclone ditampilkan 3 POINT saat live concert di acara Gebyar Sumpah Pemuda 2021 (Kreasi di Musim Pandemi) pada Sabtu (30/10) di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail – Jakarta. Aksi panggung energik 3 POINT di acara tersebut berhasil memukau para penonton. 

3 POINT memiliki tiga personal, yaitu: Bima Wp, Eza Somantri, dan Shadiqa, mereka para gitaris dengan style yang berbeda-beda. Nama grup band mereka tersebut diambil dari istilah olahraga basket, merupakan poin tertinggi jika bola yang masuk tersebut dilempar dari luar garis 3 angka. 

Mengenal lebih dekat para personal 3 POINT, Bima Wp selain identik dengan sosoknya sebagai seorang gitaris, ia juga arranger musik yang sudah banyak mengaransemen musik untuk musisi lain. Saat ini Bima Wp juga aktif jadi gitaris di grup band The Row bersama Rowman, Drummer Ungu. 

Selain itu, Bima Wp juga masih aktif jadi gitaris pengiring aksi panggung Nugie ‘Si Burung Gereja’. Tidak sedikit karya-karya yang sudah dilahirkan Bima Wp, baik berkolaborasi dengan musisi lain maupun di karya solonya yang juga berkonsep instrumental. 

Sedangkan Eza Somantri masih aktif pada beberapa grup band, seperti Hyoza, Andeeta, dan Shifter Band. Eza Soemantri sudah tidak asing lagi di dunia pergitaran.

Halaman
Reporter: Fadhli
Editor: Srumekso
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler