Milisi Dukungan Iran Luncurkan Serangan Drone ke Pangkalan Militer Amerika di Suriah

Kamis, 21 Oktober 2021 22:49 WIB

Share
Ilustrasi/Twitter
Ilustrasi/Twitter

JATIM.POSKOTA.CO.ID - Sebuah serangan pesawat tak berawak menargetkan pangkalan militer Amerika Al-Tanf di Homs Suriah pada hari Rabu. Serangan itu "disengaja dan terkoordinasi", menurut Komando Pusat AS, yang mengawasi operasi di Timur Tengah.

Dalam sebuah pernyataan kepada Anadolu Agency pada Rabu malam, seorang pejabat AS mengkonfirmasi serangan terhadap pangkalan militer Al Tanf di provinsi Rif Dimashq barat daya Suriah di mana pasukan AS dikerahkan.

Tidak ada korban yang dilaporkan tetapi penilaian kerusakan sedang berlangsung. "Kami tahu tidak ada korban jiwa," kata seorang pejabat yang tidak mau disebutkan namanya kepada kantor berita AFP.

Seorang pejabat AS menyatakan bahwa serangan itu "minimal" melibatkan drone dan "tembakan tidak langsung", istilah militer untuk tembakan mortir atau roket.

Pangkalan itu menampung pasukan koalisi AS, di Kegubernuran Homs untuk melatih pasukan oposisi lokal Suriah dalam patroli untuk melawan militan ISIS..

Pangkalan itu juga terletak di jalan yang berfungsi sebagai penghubung penting bagi pasukan yang didukung Iran dari Teheran hingga ke Lebanon selatan dan Israel, menurut The Associated Press.

Al-Tanf berjarak sekitar 220 km (137 mil) timur Damaskus. Daerah tersebut telah menyaksikan pertempuran sengit dalam beberapa tahun terakhir antara pasukan AS dan ISIS, yang telah memegang pijakan di daerah tersebut, menurut CNN.

Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, meskipun milisi yang didukung Iran kemungkinan berada di belakangnya.

Serangan pesawat tak berawak serupa terhadap pasukan AS di Irak telah menjadi taktik yang digunakan oleh milisi yang didukung Iran, terutama Kataib Hezbollah, lapor ABC News.

Pada 14 Oktober, milisi pro-Iran di Suriah bersumpah akan memberikan tanggapan "sangat keras" terhadap dugaan serangan Israel-Amerika terhadap fasilitas mereka di dekat kota Palmyra di Suriah tengah malam.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler