Kapal Perang AL China yang Menakuti Nelayan Indonesia, Destroyer Kelas Berat Kunming 172

Sabtu, 18 September 2021 13:45 WIB

Share
Destroyer Kunming yang mengawal nelayan Tiongkok dan menakuti nelayan Indonesia/IST
Destroyer Kunming yang mengawal nelayan Tiongkok dan menakuti nelayan Indonesia/IST

JATIM.POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, kapal Tiongkok diketahui kembali berlalu lalang di kawasan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) di Natuna Utara. Hal ini tampaknya membuat nelayan Indonesia merasa ketakutan.

Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana mengatakan bahwa pemerintah perlu mendorong para nelayan untuk membanjiri kawasan ZEE di Natuna Utara. Pemerintah juga diminta untuk memberi subsidi dan insentif.

"Upaya yang bisa dilakukan oleh pemerintah Indonesia adalah mengerahkan kapal-kapal Bakamla untuk memunculkan rasa aman dan ketenangan bagi para nelayan Indonesia dalam menangkap ikan di ZEE," terang Hikmahanto dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/9).

Bagi Indonesia, menghadapi intimidasi Kapal Perang dan Coast Guard Tiongkok terhadap para nelayan Indonesia, tidak mungkin mengerahkan kekuatan Angkatan Laut (AL). Apalagi kalau mengerahkan dan melakukan pengusiran, sebab keberadaan mereka berada di laut lepas.

"Perlu dipahami, para nelayan Tiongkok dalam perspektif pemerintah Tiongkok tentu tidak melakukan illegal fishing, mengingat mereka melakukan penangkapan ikan di traditional fishing ground berdasarkan klaim sembilan garis putus," jelas Hikmahanto.

Destroyer Kelas Berat

Kalau dalam beberapa waktu lalu kapal Coast Guard saja yang lalu-lalang, kini China atau Tiongkok mengirim destroyer Kunming 172 .

Kunming 172 adalah bagian dari destroyer Type 052D – Luyang III-class destroyer. Jika mau ditarik cerita, destroyer sejenis ini yang dikerahkan AL China dalam pelayaran melintasi ZEE Amerika Serikat di Kepualauan Aleutians, Alaska, beberapa hari lalu.

Kunming 172 punya panjang 157 meter, lebar 17 meter dan punya bobot penuh 7.500 ton. Kapal perusak ini dibangun oleh galangan Jiangnan Shipyard di Shanghai, diluncurkan pada 29 Agustus 2012 dan resmi bergabung pada Armada Laut Cina pada 21 Maret 2014. 

Sebagai kapal perang yang tergolong baru, Kunming 172 dilengkapi senjata utama berupa 1 x 130 mm gun, 1 × HQ-10 short-range SAM 24-cell launcher, 64 cell VLS, HHQ-9 SAM, YJ-18 SSM, CY-5 ASW, dan kanon CIWS Type 730. Dan tidak lupa, tentunya bekal helikopter anti kapal selam yang selalu standby.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler